Manajemen Bisnis Pemasaran adalah alat untuk menganalisis, merencanakan, menerapkan, dan mengendalikan program yang bertujuan untuk menciptakan, membangun, dan memelihara pertukaran yang menguntungkan dengan pasar referensi untuk mencapai tujuan utama bisnis untuk menghasilkan keuntungan.

Menurut Philip Kotler, manajemen pemasaran adalah analisis, perencanaan, implementasi, dan pengendalian program yang dirancang untuk menghasilkan pertukaran yang diinginkan dengan pasar sasaran untuk mencapai tujuan organisasi.

Ini sangat bergantung pada perancangan organisasi yang memenuhi kebutuhan dan keinginan pasar sasaran dan menggunakan penetapan harga, komunikasi, dan distribusi yang efektif untuk menginformasikan, memotivasi, dan melayani pasar.

Manajer pemasaran harus memiliki rencana untuk melaksanakan, mengkoordinasikan dan mengendalikan fungsi pemasaran riset pasar, perencanaan dan pengembangan produk, penetapan harga, periklanan, penjualan dan distribusi untuk memenuhi kebutuhan pelanggan, konsumen, bisnis, dan masyarakat.

Konsep Manajemen Pemasaran Bisnis

Filosofi konsep pemasaran adalah memuaskan keinginan dan kebutuhan pembeli/konsumen. Semua kegiatan perusahaan yang menganut konsep pemasaran harus diarahkan untuk mencapai tujuan tersebut.

Pada akhirnya, konsep pemasaran dapat dikatakan sebagai filosofi bisnis yang menyatakan bahwa memenuhi kebutuhan konsumen merupakan persyaratan ekonomi dan sosial untuk kelangsungan hidup bisnis (Stanton, 1978).

Unsur-unsur penting dalam Manajemen Bisnis Pemasaran, yaitu:

1. Market oriented,

Berorientasi pada keinginan konsumen. Di mana konsumen menjadi raja, produsen nantinya akan datang dengan berbagai penawaran, mulai dari produk hingga metode layanan pelanggan.

2. Perencanaan Pemasaran

Penyusunan kegiatan pemasaran terpadu. Semua kegiatan pemasaran, mulai dari strategi, implementasi, analisis, pemantauan, dan kegiatan lain yang terkait dengan pemasaran, harus disiapkan secara rinci.

3. Kepuasan konsumen

Pencapaian tingkat kepuasan konsumen. Kepuasan konsumen tidak hanya diukur dari kualitas produk, tetapi juga dari cara strategi pemasaran yang diterapkan perusahaan.

Fungsi Manajemen Bisnis Pemasaran

beberapa fungsi penting dari Manajemen Bisnis Pemasaran, antara lain:

1. Fungsi pengiriman produk (distribusi)

Fungsi Manajemen Bisnis Pemasaran ini sangat penting agar produk dikenal masyarakat luas. Sehingga orang akan tertarik untuk membelinya. Dengan tidak adanya fungsi pertama ini, bagaimana publik tahu tentang produk komersial Anda.

2. Fungsi Jual Beli (Trading)

Fungsi Manajemen Bisnis Pemasaran yang kedua merupakan esensi dasar dari manajemen pemasaran agar dapat memberikan manfaat dari proses jual beli produk yang dimilikinya. Jual beli adalah kegiatan adanya transaksi komoditi berupa barang atau jasa yang dilakukan oleh produsen dan konsumen.

Jika prinsip ini benar-benar dapat diterapkan oleh manajemen pemasaran, maka akan menguntungkan bisnis dan konsumen.

3. Fungsi Penyediaan Fasilitas (Facilitation)

Fungsi Manajemen Bisnis Pemasaran ini adalah fungsi yang berkaitan dengan berbagai aspek untuk mencapai kelancaran produksi. Aspek tersebut meliputi aspek pergudangan, komunikasi bahkan penyortiran produk agar sesuai dengan standar.

4. Fungsi Riset (Research)

Manajemen pemasaran juga harus melakukan riset terhadap barang yang dibutuhkan konsumen. Kemudian dalam proses komersialisasi itu akan diterima dan dijual di pasar.

5. Fungsi Pemrosesan (Processing)

Fungsi transformasi adalah proses transformasi suatu item menjadi item yang bernilai tambah. Oleh karena itu, nilai jual barang tersebut akan meningkat.

Perencanaan Manajemen Bisnis Pemasaran

pemasaran (marketing strategy) adalah proses penentuan target pasar dengan strategi bauran pemasaran yang terkait.

1. Pasar sasaran

Sekelompok pelanggan atau pasar homogen yang ingin dilayani oleh perusahaan.

2. Bauran Pemasaran

variabel-variabel yang disusun oleh perusahaan untuk memuaskan pasar sasaran.

Bauran Pemasaran merupakan gabungan dari empat variabel atau aktivitas yang menjadi sentral dalam sistem pemasaran perusahaan, yaitu produk, struktur harga, aktivitas promosi, dan sistem saluran distribusi. Variabel-variabel bauran pemasaran ini dapat menjadi dasar untuk mengadopsi strategi yang bertujuan untuk memperoleh posisi yang sangat strategis di pasar.

Strategi Manajemen Bisnis Pemasaran

Banyak bisnis saat ini baru memulai dan masih berkembang. Biasanya, startup yang sudah mapan menerapkan teknologi ke produk inti mereka. Dengan bantuan teknologi ini, startup dapat menjawab kebutuhan dan masalah masyarakat.

Di bawah ini adalah beberapa strategi pemasaran berbasis teknologi yang dapat digunakan untuk memasarkan produk bisnis start-up.

1. Social Media Marketing

Kemunculan berbagai media sosial tidak hanya menguntungkan individu, tetapi juga para pelaku bisnis. Media sosial dapat digunakan untuk memasarkan produk untuk berinteraksi dengan konsumen.

Kunci sukses pemasaran media sosial tidak lebih dari konten yang menarik. Jika dilakukan dengan benar, penggunaan media sosial juga dapat berdampak pada reputasi perusahaan.

2. Email Marketing Manfaatkan

fitur berlangganan untuk mengumpulkan email dari calon pelanggan yang tertarik dengan produk perusahaan. Jika bisnis yang Anda jalankan memungkinkan publik untuk mendaftar melalui email, manfaatkan juga peluang ini untuk membuat strategi manajemen hubungan pelanggan.

CRM sendiri merupakan strategi untuk menjaga hubungan dengan konsumen, dapat berupa pengiriman newsletter dengan promosi dan berita tentang produk perusahaan menggunakan nomor telepon untuk menjangkau konsumen secara langsung.

3. Komunitas

Baik online maupun offline, bisnis dapat berupaya membangun loyalitas pelanggan dengan menciptakan komunitas pengguna. Komunitas online dapat dibuat melalui media sosial atau forum di website perusahaan. Komunitas online ini juga dapat digunakan untuk membuat komunitas offline melalui kegiatan yang dirancang khusus untuk anggotanya.

Akhir Kata

Nah, itulah ulasan Manajemen Bisnis Pemasaran yang penting untuk Anda ketahui. Manajemen pemasaran adalah perencanaan kegiatan pemasaran produk sambil memastikan apresiasi dan pemahaman konsumen terhadap produk, serta pemahaman tentang kebiasaan dan motivasi pembelian konsumen. Saya harap informasi ini bermanfaat.