10 Strategi Bisnis Affiliate Marketing yang Efektif pada tahun 2022
Strategi pemasaran telah berkembang akhir-akhir ini. Salah satu yang saat ini yang sedang trend adalah Strategi Bisnis Affiliate Marketing. Bisa dibilang bahwa affiliate marketing adalah strategi yang unik, dan sebenarnya bisa memberikan hasil yang cukup bagus. Mungkin Anda sudah sering mendengar istilah ini di beberapa platform internet seperti affiliate marketing TikTok dan affiliate marketing Shopee. Nah, jika kamu masih cukup awam dengan strategi pemasaran yang satu ini, pastikan kamu membaca artikel ini sampai habis ya!
Apa Itu Affiliate Marketing?
Strategi Bisnis Affiliate Marketing? Affiliate marketing adalah strategi pemasaran dengan pihak ketiga, di mana jika pengguna lain membeli produk dari tautan khusus, afiliasi menerima komisi. Afiliasi adalah istilah bagi mereka yang mempromosikan produk atau pihak ketiga yang memasarkan. Tugas afiliasi adalah membuat konten menarik untuk mengiklankan produk di media sosial mereka.
Bagaimana Cara Kerja Affiliate Marketing?
Awalnya, afiliasi akan memilih produk mana yang akan dipromosikan. Kemudian mereka akan membuat konten yang menggambarkan produk tersebut. Selain itu, kolom deskripsi atau keterangan juga akan menyertakan tautan untuk membeli produk yang dipromosikan. Tautan yang dilampirkan pada video sebelumnya telah diatur menjadi unik dan dapat dilacak karena di sinilah afiliasi dan penjual dapat mengetahui berapa banyak komisi dan transaksi yang bisa mereka dapatkan.
Setiap perusahaan dan vendor memiliki tolok ukur yang berbeda untuk menghitung kapan aliran pengguna dianggap sebagai transaksi. Sebagian besar diukur dengan jumlah pembelian, jumlah pengguna yang mengklik tautan, atau prospek yang berasal dari tautan.
Perbedaan Affiliate Marketing, Reseller dan Dropshipper
Dalam dunia commerce dan marketing, ada tiga istilah yang sering dianggap sama, namun sebenarnya keduanya memiliki sistem yang berbeda. Tiga poin tersebut adalah affiliate marketing, reseller dan dropshipper. Simak perbedaannya di bawah ini.
1. Affiliate marketing
Seperti yang kami ulas di artikel ini. Affiliate marketing adalah sistem pemasaran yang memberikan komisi kepada afiliasi atau individu yang mempromosikan produk dari perusahaan. Tugas afiliasi hanya untuk mempromosikan dan tidak akan kehilangan uang ketika tidak ada pengguna yang membeli produk dari tautan afiliasi.
2. Reseller
Reseller adalah perusahaan yang dapat menjual barang secara langsung kepada konsumen, tetapi harus memiliki gudang sendiri. Keuntungan dari sistem ini adalah dealer dapat mengembangkan ide dan metode pemasaran yang disiapkan oleh distributor atau pemasok produk.
3. Dropshipper
Dropshipper merupakan solusi penjualan barang kepada konsumen. Tidak seperti pengecer, dropshipper tidak perlu memiliki gudang sendiri. Sistem transaksinya juga berbeda. Anda menjadi perantara langsung dari distributor ke konsumen.
Kelebihan dan Kekurangan Affiliate Marketing
Pertimbangkan Kelebihan dan Kekurangan Affiliate Marketing untuk Sebuah Bisnis (sumber: pexels)
Setiap strategi pasti memiliki kelebihan dan kekurangannya, termasuk affiliate marketing.
1. Kelebihan
- Nyaman, fleksibel dan tidak ribet untuk dilakukan
- Dapat dilakukan tanpa memerlukan modal
- Produk yang dapat dipasarkan cukup berbeda
- Tidak ada aturan untuk berkreasi dalam membuat video
- Sumber penghasilan yang cukup baik jika dilakukan secara rutin
- Tracking dan promosi cukup mudah untuk perusahaan
2. Kekurangan
- Total transaksi dan prospek
- Tidak semua perusahaan dan penjual terbuka untuk program afiliasi
- Harus menarik pengguna agar mau membeli produk melalui tautan
- Tren afiliasi cukup tinggi sehingga banyak pesaing
10 Strategi Bisnis Affiliate Marketing yang Efektif
Gunakan Strategi Bisnis Affiliate Marketing yang Tepat untuk Bisnis dan Afiliasi (Sumber: pexels)
Berikut ini adalah Strategi Bisnis Affiliate Marketing yang efektif untuk penjual dan bisnis.
1. Hubungi influencer
Strategi Bisnis Affiliate Marketing yang pertama adalah menghubungi influencer. Saat ini sudah banyak selebriti dan influencer yang membuka kerjasama untuk mempromosikan produk. Terhubung dengan influencer yang tepat untuk meningkatkan kesadaran merek di komunitas.
2. Kurasi afiliasi atau afiliasi yang cocok
Berdasarkan jumlah orang yang mendaftar, perusahaan dapat memilah lagi apakah seseorang dapat menjadi afiliasi atau tidak. Bukan hal yang aneh bagi perusahaan untuk menetapkan jumlah pengikut atau tampilan rata-rata untuk mengkurasi calon afiliasi.
3. Gunakan berbagai media untuk melakukan affiliate marketing
Ada banyak media sosial dan platform yang bisa dipilih untuk melakukan affiliate marketing. Akan lebih baik jika Anda menggunakan sejumlah platform yang berbeda sehingga kampanye akan lebih optimal.
4. Perhitungkan komisi yang diberikan kepada affiliate
Setiap perusahaan dapat memutuskan berapa banyak komisi yang diberikan kepada afiliasi. Untuk itu, Anda perlu menghitung dengan tepat berapa persentase komisi yang akan Anda dapatkan saat terjadi penjualan.
5. Memberikan kontrak kemitraan tertulis
Strategi Bisnis Affiliate Marketing terkadang diperlukan untuk membuktikan bahwa seseorang telah bergabung sebagai afiliasi di perusahaan.
6. Tentukan tujuan yang ingin dicapai
Untuk mencapai hasil yang maksimal, coba tentukan tujuan dalam matriks, apa yang ingin dicapai. Misalnya dalam matriks lead, pembelian atau klik.
7. Mengevaluasi jika hasilnya kurang menguntungkan
Tidak ada salahnya mengevaluasi strategi pemasaran yang digunakan untuk mengoptimalkan bisnis perusahaan.
Berikut ini adalah Strategi Bisnis Affiliate Marketing yang efektif untuk afiliasi atau rekanan.
- Pilih produk yang sesuai dengan tipe konten Anda
- Buat soft-selling affiliate
- Tentukan media sosial yang sesuai
- Kembangkan kreativitas Anda saat membuat konten
- Berikan ulasan yang menarik namun jujur
- Buat konten yang bertujuan mendidik dan tidak terlalu fokus pada komisi yang Anda dapatkan produk yang Anda promosikan
8. Pilih media promosi yang tepat Sangat
Strategi Bisnis Affiliate Marketing penting untuk mengetahui dari mana pelanggan Anda berasal sehingga akan lebih mudah bagi Anda untuk memilih media promosi yang digunakan afiliasi Anda.
Namun, media promosi tidak selalu harus media online seperti media sosial, website, webinar dan lain-lain. Anda juga bisa menggunakan media periklanan tradisional seperti koran, majalah dan televisi jika jangkauan bisnis Anda masih lokal.
9. Maksimalkan Copywriting
Strategi Bisnis Affiliate Marketing Copywriting memainkan peran penting dalam affiliate marketing karena ketika calon pelanggan mengunjungi situs Anda dan melihat bahwa pesan yang Anda tawarkan tidak dapat menarik mereka untuk membeli, maka semua upaya Anda dalam menjalankan strategi pemasaran menjadi sia-sia.
Jadi apakah website Anda atau afiliasi Anda harus memiliki pesan yang mengandung pengetahuan copywriting seperti terbatas, diskon 20%, dapatkan sekarang, dan seterusnya, dari judul hingga konten, semuanya harus dapat menarik perhatian pembeli.
10. Penawaran Kupon atau Promosi
Konsumen senang memiliki penawaran khusus seperti kupon atau promosi karena itu berarti mereka akan menghabiskan lebih sedikit dari biasanya, jadi Anda perlu memasukkan penawaran khusus ini untuk meningkatkan penjualan Anda.
Anda dapat bekerja dengan situs tepercaya yang memiliki banyak audiens dan memasukkan kupon atau kode promo di situs afiliasi Anda. Ini pasti akan menarik pelanggan baru dari bisnis Anda.
Akhir Kata
Itulah penjelasan tentang apa itu affiliate marketing dan Strategi Bisnis Affiliate Marketing yang bisa anda coba. Tidak ada salahnya mencoba teknik pemasaran yang satu ini untuk bisnis Anda. Lakukan perencanaan yang tepat dan jika sudah, Anda bisa menilai apakah strategi yang satu ini cocok untuk dilanjutkan atau tidak.